6 Makanan Terbaik untuk Kesehatan Ginjal, Jangan Makan Alpukat!

JAKARTA - Alpukat adalah pembangkit tenaga nutrisi, kaya akan lemak sehat, serat, vitamin dan mineral. Alpukat dapat menimbulkan risiko bagi penderita penyakit ginjal atau masalah terkait. Hal ini disebabkan oleh kandungan potasiumnya yang tinggi.

“Ginjal yang sehat mengatur kadar kalium dalam tubuh, namun ketika fungsi ginjal terganggu, kalium dapat menumpuk di dalam darah, sehingga menyebabkan kondisi yang disebut hiperkalemia,” kata ahli diet Komal Malik dikutip healthshots.



National Kidney Foundation melaporkan bahwa frekuensi hiperkalemia mencapai 40-50 persen pada penderita penyakit ginjal kronis. Faktanya, kelebihan potasium dalam darah diketahui dapat menimbulkan risiko kesehatan yang signifikan.

Bukan hanya alpukat , lima makanan ini juga harus dihindari, jika Anda berisiko terkena penyakit ginjal.

1. Pisang
Tingginya kandungan potasium, pisang dapat meningkatkan kadar potasium dalam darah, sehingga berpotensi memperburuk gejala penyakit ginjal.

2. Jeruk
Sumber potasium tinggi lainnya, jeruk dan jusnya harus dibatasi atau dihindari oleh mereka yang memiliki masalah ginjal.

3. Daging olahan
Bacon, sosis, daging deli, dan daging olahan lainnya mengandung banyak natrium dan fosfor, yang dapat membebani ginjal dan memperburuk fungsi ginjal.

4. Sup kalengan dan makanan kemasan
Makanan ini sering kali mengandung natrium tingkat tinggi, yang dapat menyebabkan tekanan darah tinggi dan retensi cairan, sehingga menambah tekanan pada ginjal.

5. Produk susu
Susu, keju, dan yoghurt mengandung banyak fosfor dan kalium, sehingga penderita penyakit ginjal harus mengonsumsinya dalam jumlah sedang atau memilih alternatif rendah fosfor dan rendah kalium.

Makanan Terbaik untuk Penderita Ginjal

1. Kembang kol
Rendah potasium dan fosfor, kembang kol membantu tubuh Anda mengeluarkan racun. Ini adalah alternatif sehat untuk sayuran tinggi kalium seperti kentang.